Setiap tahunnya, umat muslim di seluruh dunia selalu melaksanakan ibadah puasa Ramadhan. Sebelum memulai puasa, mereka harus melaksanakan sahur. Biasanya, sahur dimulai setelah adzan Subuh berkumandang. Namun, terkadang muncul pertanyaan di kalangan masyarakat, apakah boleh terus makan setelah mendengar adzan Subuh?
Maka, inilah penjelasan dari Ust. Adi Hidayat Lc MA mengenai saat makan sahur mendengar adzan Subuh:
Menurut beliau, saat mendengar adzan Subuh, sebaiknya segera menghentikan makan dan minum. Agar ibadah sahur menjadi ibadah yang sah dan sempurna, maka Muslim perlu memperhatikan waktu. Bahkan Ust. Adi Hidayat menyarankan untuk segera melaksanakan shalat Subuh setelah mendengar adzan secara sempurna.
Saat menjawab pertanyaan dari masyarakat, Ust. Adi Hidayat menegaskan bahwa Muslim sebaiknya menghentikan makan dan minum setelah mendengar adzan Subuh. Hal ini sesuai dengan ajaran agama Islam.
Namun terkadang, muncul pertanyaan lain yang menjadi polemik di kalangan masyarakat. Bagi seorang Muslimah yang sedang menstruasi, bolehkah dia terus mengonsumsi makanan dan minuman setelah mendengar adzan Subuh?
Untuk pertanyaan ini, Ust. Adi Hidayat menjelaskan bahwa bagi seorang Muslimah yang sedang menstruasi, ia tidak diwajibkan untuk sahur. Oleh karena itu, walaupun mendengar adzan Subuh, ia tetap boleh makan dan minum sampai waktu haidnya berakhir.
Dalam membahas tentang saat makan sahur mendengar adzan Subuh, Ust. Adi Hidayat memberikan penjelasan yang sangat jelas dan mudah dimengerti. Agar ibadah sahur menjadi ibadah yang sah dan sempurna, maka sangat penting untuk memperhatikan waktu.
Ringkasan:
– Saat mendengar adzan Subuh, sebaiknya segera menghentikan makan dan minum.
– Untuk seorang Muslimah yang sedang menstruasi, ia tetap boleh makan dan minum sampai waktu haidnya berakhir.
