Ramadan menjadi waktu yang spesial bagi umat muslim di seluruh dunia. Di bulan yang penuh berkah ini, tidak hanya beribadah yang dilakukan namun juga menjalankan tradisi untuk berbuka dan sahur bersama-sama. Salah satu makanan yang menjadi favorit di bulan Ramadan yaitu Sarimuka Pandan.
Sarimuka Pandan merupakan kue tradisional yang berasal dari Sulawesi Selatan, tepatnya dari daerah Bugis-Makassar. Kue ini terdiri dari dua lapisan yang berbeda, yaitu lapisan atas yang terbuat dari ketan dan santan serta lapisan bawah yang terbuat dari adonan telur, gula, dan santan pandan.
Bahan-bahan yang digunakan dalam membuat Sarimuka Pandan antara lain ketan, santan kental, pewarna pandan, telur, gula pasir, tepung terigu, dan daun pandan. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk membuat Sarimuka Pandan:
Bahan:
– 500 gram ketan
– 500 ml santan kental
– 1 sendok teh pewarna pandan
– 4 butir telur, pisahkan putih dan kuningnya
– 150 gram gula pasir
– 200 gram tepung terigu
– 3 lembar daun pandan
– Garam secukupnya
Cara Membuat:
1. Cuci bersih ketan, rendam dalam air selama 2 jam.
2. Didihkan 400 ml santan kental dan daun pandan. Diamkan hingga dingin.
3. Setelah ketan empuk, kukus ketan hingga setengah matang. Angkat, sejukkan.
4. Tambahkan garam dan 100 gram gula pasir pada putih telur, kocok hingga kaku. Setelah itu tambahkan kuning telur dan aduk rata.
5. Tambahkan tepung terigu sedikit-sedikit sambil diaduk hingga rata. Setelah itu tambahkan santan pandan dan 100 ml santan kental. Aduk hingga tercampur rata.
6. Siapkan loyang bulat ukuran 20 cm, olesi mentega dan taburi tepung. Masukkan ketan yang sudah matang, ratakan dan tekan-tekan hingga padat.
7. Tuang adonan telur di atas ketan, ratakan. Kukus selama 30 menit hingga matang.
8. Sapukan sisa santan kental di atas kue. Potong-potong dan sajikan.
Sarimuka Pandan memiliki cita rasa yang manis dan aroma pandan yang harum. Cocok dijadikan sebagai hidangan berbuka puasa maupun sebagai camilan di hari-hari biasa. Selamat mencoba!
Ringkasan:
– Sarimuka Pandan adalah kue tradisional dari Sulawesi Selatan
– Terdiri dari lapisan ketan dan santan serta adonan telur, gula, dan santan pandan
– Bahan yang digunakan antara lain ketan, santan kental, pewarna pandan, telur, gula pasir, tepung terigu, dan daun pandan
– Langkah-langkahnya meliputi merendam ketan, membuat adonan telur, memasak santan pandan, menyiapkan loyang, mengukus, dan menambahkan santan kental sebagai saus
– Cocok dijadikan sebagai hidangan berbuka puasa atau sebagai camilan di hari-hari biasa